Majikan Malaysia Bayar Mahal Untuk Ambil Satu Pembantu
Kebijaksanaan baru pemerintah Malaysia mengenai besar biaya pengambilan pekerja
asing untuk job pembantu rumah tangga di Malaysia dirasa memberatkan
warga Malaysia (para majikan). Tahun 2016, pemerintah memberlakukan
aturan biaya RM 15.000 atau sekitar Rp. 51 juta rupiah untuk mengambil
pembantu rumah tangga dari Indonesia, dari yang sebelumnya hanya RM.
8.000 atau sekitar Rp. 27,2 juta.
Menurut penelusuran yang dilakukan oleh koresponden
Apakabaronline.com, dinaikkannya biaya tersebut disinyalir sebagai upaya
pemerintah Malaysia untuk menyikapi permintaan dan desakan Indonesia
dalam rangka meningkatkan perlindungan terhadap PMI di Malaysia
khususnya yang bekerja di sektor rumah tangga. Diharapkan, dengan
dimahalkannya biaya mengambil pembantu dari Indonesia, para majikan akan
lebih berhati-hati dalam bersikap dan memperlakukan PMI selama bekerja
pada mereka, sehingga potensi untuk di PHK secara sepihak bisa
diminimalisir.Kebijakan baru pemerintah Malaysia tersebut tentu saja menuai kontroversi. Banyak pengamat pekerja migran di Malaysia menganggap, kebijakan tersebut bukan merupakan solusi terbaik. Sebab, dengan dinaikkannya biaya ambil pembantu dari agen, akan membuka celah maraknya PATI (pendatang asing tanpa ijin) di negeri Jiran Malaysia. Agen gelap akan menjamur mengimbangi permintaan para majikan yang menginginkan mengambil pembantu dengan ongkos murah dan gaji rendah.
“PATI pasti akan semakin banyak. Padahal, selama ini, PATI lah yang memiliki posisi paaling rentan tidak terlindungi. Posisi tawar mereka lemah sekali. Apabila mereka sedang dirugikan, mereka hanya bisa pasrah tanpa berani melaporkan. Sebab, bila mereka melaporkan kerugian mereka, pasti mereka akan dipenjara karena status PATI” papar Nizam Adha Majabin, pengamat pekerja migran di Malaysia.
Namun, menurut pengamatan Nizam, dampak positif dari kenaikan biaya agen tersebut memiliki efek signifikan pada banyyak majikan untuk memperpanjang kontrak kerja pembantu mereka ketimbang memutus kontrak kerja kemudian mengambil pembantu baru.
Sumber: ApakabarPlus