BMI Hong Kong Ikuti UN Pokjar Pertama Kali Pakai Komputer
Hong Kong-Bertempat di Righteous Centre-Welkin, Mong Kok, Bintang Nusantara Learning Center untuk pertama kalinya mengadakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Hong Kong, Minggu (14/5/2017). Ini artinya, Ujian Nasional tersebut dilakukan dengan menggunakan komputer sesuai peraturan pemerintah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Siswa tak lagi menggunakan kertas jawaban, melainkan mengerjakan soal-soal ujian dengan komputer dan jawaban langsung dikirim ke server pusat Kemendikbud di Jakarta.
Fajar Kurniawan dari Bintang Nusantara Learning Center menyatakan, sistem komputerisasi UN ini diharapkan dapat menghindari bocornya soal-soal ujian serta menutup kemungkinan para siswa saling mencontek karena masing-masing siswa mendapatkan soal ujian yang berbeda-beda.
Kendati demikian, pelaksanaan UN dengan sistem komputer di Hong Kong ini bukan berarti tanpa hambatan. Fajar mengakui, persoalan utama adalah mengenai alat dan prasarana.
“Karena UN kali ini menggunakan komputer, maka kami sebagai penyelenggara harus menyediakan prasarananya secara mandiri. Dari menyewa lab komputer dengan kapasitas hampir seratus komputer yang terbagi di dua lantai, set up (memasang) jaringan kemudian menyesuaikan struktur kabelisasi gedung karena spec (spesifikasi-Red) tidak sesuai dengan yang ditentukan Dinas Pendidikan Nasional (DIKNAS),” kata Fajar kepada SUARA.
Menurutnya, kerepotan mengadakan UN dengan komputer bertambah karena semua komputer siswa tak boleh terhubung internet. Akibatnya, manajemen jaringan komputer di gedung yang dipakai untuk UN hari itupun terpaksa diubah terlebih dahulu, sebelum UN dapat dilaksanakan.
Adapun UN berbasis komputer hari itu diadakan dalam 2 sesi dengan setiap kelasnya diikuti 40 siswa paket kejar C. Para mahasiswa tingkat akhir dari St Mary University hari itu ikut dilibatkan sebagai pengawas ujian sekaligus sebagai pembimbing peserta menggunakan komputer.
Sumber:SuaraHK