TKI Peraih Emas Juara Dunia Tai Chi Kaget dan Terharu Dapat Piagam Penghargaan
Organisasi Keluarga Migran Indonesia (KAMI) Banyuwangi, menunjukkan apresiasinya kepada berprestasi Dina Mariyana TKI peraih medali emas dalam kejuaraan dunia Tai Chi di Taiwan dengan memberikan piagam penghargaan, Senin (7/11/2016).
Penghargaan yang diserahkan langsung oleh ketua KAMI Topan Hadi Sucipto diterima oleh orang tua Dina di kediamannya di Dusun Tembakur, Desa Sumber Mulyo, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Piagam penghargaan tersebut diberikan sebagai wujud kepedulian dan kebanggaan KAMI dan masyarakat Banyuwangi atas prestasi yang diraih Dina dengan dua medali emas dalam Kejuaraan Dunia Tai Chi Chuan 2016 di Taiwan beberapa waktu lalu.
"Tujuan memberikan apresiasi adalah bentuk penghargaan kepada teman-teman TKI dari Banyuwangi khususnya yang telah mengharumkan nama daerah dan bisa menjadi inspirasi buat yang lain. Karena belakangan ini dihebohkan dengan ulah para TKI yang berperilaku mencoreng nama baik keluarga dan daerahnya,"
Menurutnya, penghargaan yang diberikan KAMI merupakan yang pertama diterima oleh orangtua Dina atas prestasi anaknya.
"Iya, menurut pengakuan Pak Kasido (ayah kandung Dina Mariyana, red), memang baru sekali ini mendapat apresiasi penghargaan atas prestasi Dina. Padahal dari KAMI sudah pernah memberikan info langsung ke Disnaker Banyuwangi, juga rekan media mention ke Bupati. Saat di rumah orang tua mbak Dina tadi, rekan media juga langsung telepon ke Camat Pesanggaran," ungkapnya.
Pria yang akrab disapa Krisha Adi itu berharap kepada pemerintah terutama perwakilan pemerintah di negara penempatan TKI agar memberikan dukungan sepenuhnya kepada TKI berprestasi.
"Semisal KDEI, sebagai perwakilan pemerintah Indonesia di Taiwan seharusnya memberikan kemudahan dan fasilitas kepada para TKI yang mempunyai kreatifitas untuk mengharumkan nama negara di kancah internasional, sebagaimana dukungan yang sering dilakukan dalam kegiatan para TKI lainnya. Maksudnya, dukungan tidak hanya kepada kegiatan yang bersifat kelompok, tetapi juga yang berusaha berprestasi secara perorangan," tandasnya.
Sementara itu, Dina Mariyana yang mendengar kabar dari keluarganya mengaku sangat terharu dan tidak menyangka ada pihak yang mengapresaisi prestasinya.
"Senang campur terharu banget mendengarnya. Keluarga juga kaget, karena sebelumnya tidak ada pemberitahuan sama sekali dari mas Krisha Adi. Semoga ini menjadikan penyemangat bagi saya dan teman-teman TKI untuk berprestasi selagi ada kesempatan."
Sumber:LBMI