Breaking News

Pengakuan TKI Ilegal : Aku kabur karena hampir diperkosa majikan

Photo: para tki ilegal yang ditahan di Detention Center Sanxia New Taipei City.
 

 Menjadi kaburan atau TKI ilegal tak selalu karena mengejar gaji yang lebih besar. Seperti halnya Siti (36) asal Jawa timur, tki yang bekerja di Hualien ini hampir diperkosa majikannya.
Siti bercerita “tahun 2012, saya bekerja di Hualien selama 6 bulan. Suatu hari majikan mencoba memperkosa saya. Ia mengajak saya berhubungan badan. Majikan menawari uang kepada saya. Seribu, dua ribu sampai sepuluh ribu untuk melakukan hubungan suami istri tersebut tapi tetap saya tolak. Majikan merasa emosi ia berkata “kamu kok gak mau, kamu beda dengan pembantu saya dulu.” Tubuh saya dipegang dan dihempaskan ke atas kasur” cerita Siti. Sadar dengan bahaya seperti ini, Siti mendorong kuat majikannya, Ia meraih tasnya dan berlari keluar rumah majikan. Dalam tas itu ada paspor, ARC dan uang seribu NT tambahnya lagi.
“Saya dikejar diluar sampai tempat sembahyangan, saya terus berlari menuju pantai, melintasi persawahan sampai tiba di jalan raya.Tempat majikan saya jauh dari penduduk. Kalaupun majikan memperkosa dan saya teriak sekeras kerasnya tak ada orang yang mendengar jelas Siti kepada majalah Holiday. Ketika itu saya masih polos, tak mengerti cara meminta pertolongan atau pengaduan.”
Wanita beranak satu ini melanjutkan ceritanya, beruntung ada taxi yang lewat. Taxi itu sudah ada penumpangnya. Siti tetap mencegatnya dan meminta tolong agar bisa ikut diantarkan ke stasiun kereta Hualien. Supir taxi itu berbaik hati kepadanya, ia mengantarku hingga stasiun tanpa dipungut biaya. Dari Hualien saya menuju tempat teman saya di Chungli. Saya bekerja di sana 2,5 tahun baru kemudian saya pindah kerja di Taoyuan sampai saya menyerahkan diri di imigrasi ini ungkapnya kepada majalah Holiday. Bulan Agustus ini (21/08), Siti sudah berkumpul dengan keluarganya di Indonesia.

Sumber: Majalah Holiday