TKW Filipina di Hong Kong di Denda HK$ 800 Karena Memakan Bakso Majikan Seharga HK$ 100
Mildred Nilo Ladia, 40, menangis saat ia mengaku bersalah atas satu tuduhan pencurian dan membantah lainnya. Pengadilan mendengar bahwa pengacara majikan, Gekko Lan Suet-ying, sudah dipotong HK $ 100 dari gaji hukum nya HK $ 4.210 ketika ia ditangkap pada 2 Mei tahun lalu.
Sekarang dia diatur untuk kehilangan kesempatan untuk mencari pekerjaan di Hong Kong lagi, menurut pembela Theresa Low.
“Konsekuensi dari keyakinan pidana untuk klien saya yang merusak,” katanya kepada pengadilan. “Dia ... tidak akan dipekerjakan lagi di Hong Kong.”Low mengatakan kliennya telah “dihargai pekerjaannya sangat besar” karena ia pencari nafkah tunggal keluarganya, dia ibu single parent dengan tiga anak, berusia antara tujuh dan 20.
Filipina telah bekerja untuk Lan karena dia datang ke Hong Kong pada bulan Agustus 2015, setelah bekerja pekerjaan yang serupa di Singapura, Malaysia dan Arab Saudi tanpa insiden dan masalah.
“Klien saya menyadari ini merupakan pelanggaran kasus kepercayaan,” lanjut Low. “Dia menyesal.”
pertahanan meminta debit absolut atau mengikat bersyarat. Tapi itu ditolak oleh hakim Jason Wan Siu-ming, yang menemukan sifat pelanggaran yang cukup serius karena melibatkan pelanggaran kepercayaan.
“Kepercayaan yang luar biasa ditempatkan pada pekerja rumah tangga oleh majikannya,” katanya dalam hukuman.Namun, Wan mengatakan ia akan berangkat dari praktek yang biasa memaksakan penjara langsung saat ia juga mencatat bahwa objek yang dicuri adalah item makanan dari nilai moneter rendah dan kompensasi yang telah dibuat.
“Dia mungkin akan kehilangan pekerjaannya dan kesempatan untuk bekerja di Hong Kong, yang merupakan dampak lebih parah,” lanjutnya.
Ladia menolak berkomentar di luar pengadilan.
Sumber:South China Morning Post
